Aceh Tamiang – Jumlah sapi yang terinfeksi virus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Aceh Tamiang hingga Kamis (7/7/2022) tinggal 173 ekor lagi dari total 8.815 ekor sapi yang sakit PMK.
Kepala Dinas Pertanian, Perkebunan dan Peternakan Aceh Tamiang, Safwan kepada tamiangsatu.com, Kamis (7/7/2022) mengatakan, sejak PMK ditetapkan sebagai wabah di Aceh Tamiang dua bulan lalu hingga saat ini jumlah sapi yang terserang PMK mencapai 8.815 ekor namun sapi yang sembuh sudah 8.540 ekor, 100 ekor mati dan dua dipotong paksa.
“Sampai saat ini tinggal 173 ekor sapi yang masih terinfeksi PMK,” ujar Kadis.
Lanjut Safwan, meski masih tinggal 173 ekor sapi yang masih PMK namun sapi-sapi tersebut sudah diobati dan disuntik vaksin PMK, tinggal kita tunggu sembuh saja.
“Jadi, inkubasi virus PMK yang menyerang sapi selama14 hari, jika mampu melewati 14 hari tersebut secara medis hewan, sapi tersebut akan sembuh,” ujar Safwan lagi.
Saat ini 173 sapi tersebut terus dipantau kondisinya oleh tim medis hewan Dinas Perkebunan dan Peternakan Aceh Tamiang dan terus diobat dengan obat herbal oleh warga.
“InsyaAllah kita target dalam waktu dekat semua sapi di Aceh Tamiang bebas PMK,” demikian Kadis Perkebunan dan Peternakan Aceh Tamiang, Safwan.
Sumber: Tamiangsatu
