 |
| Personal BPBD saat Apel dikantor sebelum berangkat kelokasi pencarian orang tenggelam, Senin(15/01/2024)/Liputanesia. |
Aceh Tamiang - Personil Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), masih berupaya terus mencari korban tenggelam yang terjun dari atas jembatan, Senin (15/01/2024).
Tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) sekira pukul 22.18 WIB, mendapatkan laporan seorang remaja yang diduga tenggelam usai melompat dari atas jembatan ke sungai, Minggu (14/01/2024).
Sebelum melompat ke sungai, remaja meninggalkan satu unit sepeda motor (sepmor) Honda Vario BL 5248 UAO, KTP atas nama HDP kelahiran 2005, sepasang sendal, dan satu kartu ATM Bank BSI.
Kalaksa BPBD Aceh Tamiang, Imam Suheri melalui Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Bambang Supriyanto, melakukan persiapan personil dan peralatan sesuai S.O.P orang tenggelam dan Layanan Siaga Kebencanaan (LAGAK).
Kejadian disalah satu jembatan Kota Kuala Simpang, Jalan Lintas Medan-Banda Aceh, Desa Kota Kuala Simpang, Kecamatan Kota Kuala Simpang, Kabupaten Aceh Tamiang, ucap Bambang.
Laporan diterima oleh regu jaga Pusat Pengendalian fan Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops-PB) melalui grup Whats'App Pusdalops, terangnya.
Personil Pranata Pencarian BPBD Kabupaten Aceh Tamiang, Satgas S.A.R, dan Personil Damkar yang dibantu TNI-Polri langsung turun ke lokasi kejadian untuk melakukan Pencarian dan Pertolongan menggunakan 2 Rubber Boat milik BPBD, setelah apel persiapan sebelumnya dipimpin langsung oleh Kalaksa BPBD Kab. Aceh Tamiang, jelas Bambang.
Adapun identitas korban, HDP (18), Dusun V Air Tawar Timur, Desa Damar Condong, Kecamatan Pematang Jaya, Kabupaten Langkat, ujarnya.
Motif belum diketahui, aksi yang dilakukan oleh korban, apa terpeleset, dan atau dugaan upaya untuk bunuh diri, katanya.
Upaya pencarian belum ada hasil karena sudah larut malam dan kondisi area pencarian sangat gelap, hanya menggunakan penerangan seadanya dari senter, hingga berita ini ditayangkan proses pencarian masih terus diupayakan.
Pagi ini kita kembali menurunkan personel piket dengan aplusan piket malam, untuk melanjutkan pencarian, pungkasnya.
Tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) sekira pukul 22.18 WIB, mendapatkan laporan seorang remaja yang diduga tenggelam usai melompat dari atas jembatan ke sungai, Minggu (14/01/2024).
Sebelum melompat ke sungai, remaja meninggalkan satu unit sepeda motor (sepmor) Honda Vario BL 5248 UAO, KTP atas nama HDP kelahiran 2005, sepasang sendal, dan satu kartu ATM Bank BSI.
Kalaksa BPBD Aceh Tamiang, Imam Suheri melalui Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Bambang Supriyanto, melakukan persiapan personil dan peralatan sesuai S.O.P orang tenggelam dan Layanan Siaga Kebencanaan (LAGAK).
Kejadian disalah satu jembatan Kota Kuala Simpang, Jalan Lintas Medan-Banda Aceh, Desa Kota Kuala Simpang, Kecamatan Kota Kuala Simpang, Kabupaten Aceh Tamiang, ucap Bambang.
Laporan diterima oleh regu jaga Pusat Pengendalian fan Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops-PB) melalui grup Whats'App Pusdalops, terangnya.
Personil Pranata Pencarian BPBD Kabupaten Aceh Tamiang, Satgas S.A.R, dan Personil Damkar yang dibantu TNI-Polri langsung turun ke lokasi kejadian untuk melakukan Pencarian dan Pertolongan menggunakan 2 Rubber Boat milik BPBD, setelah apel persiapan sebelumnya dipimpin langsung oleh Kalaksa BPBD Kab. Aceh Tamiang, jelas Bambang.
Adapun identitas korban, HDP (18), Dusun V Air Tawar Timur, Desa Damar Condong, Kecamatan Pematang Jaya, Kabupaten Langkat, ujarnya.
Motif belum diketahui, aksi yang dilakukan oleh korban, apa terpeleset, dan atau dugaan upaya untuk bunuh diri, katanya.
Upaya pencarian belum ada hasil karena sudah larut malam dan kondisi area pencarian sangat gelap, hanya menggunakan penerangan seadanya dari senter, hingga berita ini ditayangkan proses pencarian masih terus diupayakan.
Pagi ini kita kembali menurunkan personel piket dengan aplusan piket malam, untuk melanjutkan pencarian, pungkasnya.
