.jpg)
Aceh Tamiang – Salbiah.S.Pd.l.MM JZ 01 BGB berhasil terpilih sebagai ketua organisasi Radio antar Penduduk Indonesia (RAPI) Kabupaten Aceh Tamiang, periode kepengurusan 2022-2026, pada Muswil V RAPI setempat yang berlangsung di Aula Dinas Kominfo, Minggu (24/7/2022).
Muswil V RAPI Aceh Tamiang dibuka oleh Kadis Kominfo Aceh Tamiang, Bastian mewakili Bupati Aceh Tamiang. Kegiatan tersebut berjalan dengan tertib.
Dalam Muswil ini, ada dua calon yang mendaftar sebagai ketua yakni Saipul Alam.SE JZ 01 WSA dan Salbiah, S.Pd.l.MM JZ 01 BGB. Dalam perhitungan, Salbiah berhasil meraih 17 suara, sedangkan Saiful Alam meraih 9 Suara.
Diberitakan sebelumnya, Komunitas Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) Kabupaten Aceh Tamiang mengelar Muswil ke-5 di aula Dinas Kominfo Aceh.
Plt Ketua RAPI Aceh Tamiang, Saiful Alam mengatakan Muswil ke 5 ini digelar setelah beberapa bulan sempat tertunda lantaran berbagai hal. “Saya diberikan Mandat meneruskan kepemimpinan sebelumnya, Sekretaris Jasmani JZ01ALR dan Bendahara Alfi Syahrin. SH JZ01AME untuk membentuk kepengurusan RAPI kedepan,” ujarnya.
Saiful Alam berharap melalui Muswil ini nanti akan lahir ketua yang mampu mengayomi para anggota RAPI serta memiliki semangat untuk membesarkan organisasi ini. “Harapan kita semua siapapun ketua kedepan harus mampu menjadi leader dan bersinergi dengan berbagai pihak demi kemajuan organisasi,” tuturnya.
Sementara Ketua RAPI Aceh Rahmat Thalib MSi JZ01BIR dalam arahannya mengatakan bahwa RAPI adalah organisasi yang aktif dibidang sosial disemua sisi kegiatan dan tidak pernah meminta pamrih. “Perlu diingat bahwa RAPI adalah o organisasi sosial yang tidak pernah menadahkan tangan kepada pemerintah namun tetap aktif dibidang sosial,” ujarnya.
Karenanya Rahmat Thalib berharap agar siapapun ketua RAPI Aceh Tamiang kedepan diharapkan mampu terus aktif dalam berorganisasi serta tetap mengedapankan rasa kekompakan antar sesama pengurus. “Kehadiran RAPI sangat dirasakan masyarakat dalam menyampaikan informasi yang sedang terjadi, saya berharap kedepan RAPI Aceh Tamiang terus eksis dan berbuat,” tandasnya.
Rahmat Thalib berharap kedepan jadikan RAPI wilayah Aceh Tamiang mitra Pemerintah tidak hanya saat bencana tapi jadikan mitra dalam berbagai kegiatan dan Rapi tidak perlu diundang tapi mereka akan hadir dengan sendirinya untuk tugas kemanusiaan.
Sumber: Kabartamiang
